Laptop sebagai salah satu perangkat digital modern saat ini sudah semakin sulit dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Berbeda dengan dua dekade lalu, pengguna laptop kini tidak hanya sebatas pebisnis, pekerja kantoran, dan mahasiswa. Laptop kini bahkan digunakan oleh pelajar sekolah dasar, ibu rumah tangga, serta profesi lainnya. Laptop kini lebih banyak digunakan oleh orang-orang agar kesehariannya menjadi lebih produktif.
Hal tersebut membuat para produsen laptop untuk menghadirkan lebih banyak ragam jenis laptop ke pasar, khususnya di Indonesia. Laptop yang dihadirkan pun beragam mulai dari kelas premium yang penuh fitur terkini hingga kelas pemula yang terjangkau. Sayangnya, laptop kelas pemula dan kelas menengah seringkali hadir tanpa fitur dan teknologi terkini seperti layar OLED.
Sebagai produsen laptop nomor satu di Indonesia, ASUS tentu memiliki jajaran laptop dengan layar OLED. Jajaran laptop tersebut bahkan telah hadir sejak dua tahun yang lalu. Namun kali ini, teknologi layar ASUS OLED hadir tidak hanya di laptop premium. ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (M513) adalah salah satunya. Mengapa ASUS OLED kini tampil di laptop kelas menengah? Berikut adalah alasannya.
ASUS OLED Bukan Sekadar Soal Kualitas Visual
ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (M513) merupakan salah satu laptop mainstream yang mengusung layar 15-inci berteknologi ASUS OLED. Dari segi ukuran layar, laptop ini memang sangat cocok untuk pengguna yang lebih suka menggunakan layar berukuran besar serta membutuhkan ruang kerja yang lega. Berkat resolusi layarnya yang sudah Full HD (1920×1080), VivoBook Ultra 15 OLED (M513) sudah memenuhi standar visual sebuah komputer modern saat ini. Namun kelebihan VivoBook Ultra 15 OLED (M513) dalam hal kualitas visual tidak sampai di situ saja.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) menggunakan layar yang sudah dilengkapi teknologi ASUS OLED. Berbeda dengan teknologi layar lainnya, ASUS OLED menyediakan solusi lengkap bukan hanya sekadar memberikan kualitas visual terbaik. ASUS OLED juga dilengkapi teknologi yang dapat melindungi kesehatan mata, serta telah mengantongi berbagai sertifikasi yang membuat laptop dengan layar ASUS OLED memiliki kualitas layar kelas profesional.
Dimulai dari panel yang digunakan, layar ASUS OLED tentu saja menggunakan panel OLED (Organic Light-Emitting Diode). Karena menggunakan panel OLED, layar ASUS OLED memiliki struktur yang sangat berbeda dengan layar laptop pada umumnya yang masih menggunakan panel IPS. Layar ASUS OLED terdiri dari jutaan lampu berukuran sangat kecil sehingga tidak menggunakan lapisan backlight. Struktur tersebut memiliki kelebihan yaitu reproduksi warna yang sangat akurat khususnya untuk warna hitam karena absennya backlight membuat layar ASUS OLED bisa menampilkan warna hitam yang sempurna.
ASUS OLED Cocok untuk Insan Kreatif
Laptop yang menggunakan layar ASUS OLED mampu menampilkan kualitas visual terbaik, bagaimana bisa? Kunci untuk menampilkan kualitas visual terbaik salah satunya ada pada tingkat reproduksi warna yang bisa ditentukan oleh color gamut. Layar ASUS OLED memiliki color gamut 100% DCI-P3. Artinya, layar ASUS OLED mampu menampilkan semua warna pada ruang warna DCI-P3, dimana cakupan warnanya lebih luas dari sRGB yang hingga saat ini masih dijadikan standar layar laptop. DCI-P3 juga merupakan color gamut yang digunakan oleh industri perfilman karena memiliki cakupan warna yang sangat luas sehingga membuat detail dalam film dapat ditampilkan dengan sangat baik.
Memiliki kemampuan untuk menampilkan warna yang sangat banyak bukan berarti apa-apa jika warna yang ditampilkan tidak akurat. Di sinilah salah satu keunggulan utama ASUS OLED, yaitu layar ASUS OLED telah dikalibrasi sejak awal sehingga memastikan setiap warna dapat ditampilkan sebagaimana mestinya. Tidak tanggung-tanggung, layar ASUS OLED bahkan telah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display sehingga dapat langsung digunakan bahkan oleh para profesional kreatif yang kegiatan sehari-harinya sangat bergantung pada layar yang memiliki tingkat akurasi warna yang tinggi.
Keunggulan lain yang ditawarkan oleh ASUS OLED adalah konsiten dalam menghadirkan kualitas visual. Layar ASUS OLED dapat mempertahankan kualitas visualnya, termasuk tingkat akurasi dan reproduksi warna, meski layar disetel pada tingkat kecerahan yang rendah. Tidak tanggung-tanggung, pada tingkat kecerahan hanya 11% pun layar ASUS OLED dapat menampilkan kualitas visual yang sama seperti pada tingkat kecerahan 100%. Konistensi dalam menghadirkan kualitas visual ini sangat penting, apalagi bagi para insan kreatif dan content creator.
ASUS OLED Merupakan yang Terbaik untuk Menikmati Konten Multimedia
Tidak hanya andal untuk para profesional kreatif, layar ASUS OLED juga dirancang untuk pengguna yang ingin menikmati konten multimedia dengan kualitas terbaik. Salah satu fitur unggulan yang ditawarkan oleh ASUS OLED adalah dukungan format HDR atau High Dynamic Range. Bersertifikasi Vesa DisplayHDR, layar ASUS OLED memiliki tingkat kontras warna yang sangat tinggi yaitu dengan rasio hingga 1.000.000:1. ASUS OLED juga memiliki tingkat kecerahan tinggi yaitu hingga 500nits, sehingga dapat tetap nyaman digunakan di luar ruangan.
Kelebihan lain yang ditawarkan oleh ASUS OLED adalah kemampuan untuk menampilkan gambar bergerak secara lebih detail. Berkat response time yang sangat kencang, yaitu hanya 0,2ms, gambar bergerak seperti animasi, video, atau film dapat ditampilkan secara lebih detail dan tajam. Response time yang sangat kencang juga sangat berguna dalam penggunaan sehari-hari, seperti dapat mengurangi efek blur saat melakukan scrolling atau melihat teks berjalan.
ASUS OLED Tidak Merusak Mata
Salah satu efek negatif terbesar ketika menggunakan perangkat elektronik seperti laptop adalah paparan radiasi cahaya biru yang dapat mengganggu kesehatan mata. Untuk mengurangi dampak negatif tersebut, ASUS OLED dilengkapi dengan teknologi yang mampu mengurangi pancarane radiasi cahaya biru secara signifikan tanpa mengurangi kualitas visual.
ASUS OLED juga telah dilengkapi dengan teknologi anti-flicker yang dapat membuat mata tidak mudah lelah, serta telah mengantongi sertifikasi dari TÜV Rheinland untuk teknologi anti-flicker dan low blue light. Sertifikasi tersebut menegaskan bahwa kemampuan ASUS OLED untuk menjaga kesehatan mata bukanlah gimmick belaka.
VivoBook Ultra 15 OLED untuk Produktivitas
Laptop pada dasarnya merupakan perangkat untuk membantu penggunanya agar lebih produktif dan VivoBook Ultra 15 OLED (M513) dirancang untuk memenuhi ekspektasi tersebut. Meski mengusung layar 15-inci, laptop ini masih sangat ringkas dengan dimensi yang serupa dengan laptop 14-inci terdahulu. VivoBook Ultra 15 OLED (M513) juga tidak tebal dan termasuk ringan dengan ketebalan berada di angka 1,86cm serta bobot di angka 1,8Kg. Mengingat ia mengusung layar 15-inci, ukuran tersebut tergolong masih mudah untuk dibawa bepergian.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) menggunakan layar 15-inci. Itu artinya laptop ini memiliki layar yang lebih luas dan menawarkan ruang kerja lebih baik dari laptop 14-inci yang kini masih menjadi ukuran laptop favorit masyarakat Indonesia. Ruang kerja yang lebih luas tentu akan membuat produktivitas meningkat.
VivoBook Ultra 15 OLED (M513) juga dibekali denganm port yang sangat lengkap, mulai dari USB 3.2 Type-C dan Type-A, port HDMi agar dapat dihubungkan dengan monitor atau proyektor eksternal, 3.5mm Combo Audio Jack, hingga MicroSD Card Reader untuk transfer data atau sekadar menambah penyimpanan. Dengan demikian, Anda tidak perlu membeli dongle tambahan untuk menghubungkan berbagai perangkat tambahan untuk laptop yang ada saat ini.
Semakin mempermudah penggunanya, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) juga dibekali dnegan modul WiFi 6 (802.11ax) yang memiliki kecepatan transfer lebih baik dari generasi sebelumnya. WiFi 6 di VivoBook Ultra 15 OLED (M513) memungkinkan Anda untuk terus terhubung ke internet secara mudah, serta dapat semakin produktif setiap hari.
Berbicara mengenai produktivitas, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) juga memiliki daya tahan baterai yang tergolong sangat panjang. Saat diuji menggunakan PCMark 10 Battery Test pada mode Modern Office, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) yang ditenagai CPU AMD Ryzen 7 5700U dan baterai berkapasitas 42Whr dapat bertahan hingga lebih dari 12 jam. Angka tersebut tergolong sangat baik karena rata-rata laptop di kelasnya hanya mampu bertahan tidak lebih dari 10 jam.
Kencang untuk Berbagai Aktivitas
VivoBook Ultra 15 OLED (M513) ditenagai oleh CPU hingga AMD Ryzen 7 5700U yang mengadopsi konfigurasi 8 core dan 16 thread. Meski tidak ditemani oleh GPU discrete, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) tetap mampu tampil powerful berkat GPU terintegrasi Radeon. Kombinasi CPU dan GPU tersebut bahkan memungkinkan VivoBook Ultra 15 OLED (M513) dapat digunakan sebagai mesin gaming kasual.
Absennya discrete GPU di laptop ini justru memberikan keuntungan tersendiri. VivoBook Ultra 15 OLED (M513) memiliki suhu operasional yang sangat terjaga. Selain itu, daya tahan baterai juga dapat lebih panjang berkat tidak adanya GPU discrete yang memerlukan daya serta menghasilkan panas ekstra.
Lalu apakah performa VivoBook Ultra 15 OLED (M513) menjadi sangat buruk karena absennya GPU discrete? Ternyata tidak. Berdasarkan pengujian yang telah kami lakukan, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) ternyata mampu menghasilkan skor yang jika disimpulkan dapat memenuhi semua kebutuhan dasar komputasi modern saat ini. VivoBook Ultra 15 OLED (M513) bahkan masih dapat digunakan untuk memainkan berbagai game kasual.
Berikut adalah hasil benchmark VivoBook Ultra 15 OLED (M513) yang menggunakan CPU Ryzen 7 5700U serta memori yang telah di-upgrade menjadi 16GB dan berjalan di konfigurasi dual-channel.
Terjangkau dan Powerful untuk Kegiatan Sehari-Hari
Keunggulan utama VivoBook Ultra 15 OLED (M513) adalah banderol harganya yang tergolong terjangkau, apalagi laptop ini telah menggunakan layar OLED berukuran 15-inci. Performanya juga powerful dan dapat memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari tanpa gangguan.
Tidak hanya itu, VivoBook Ultra 15 OLED (M513) juga masih dapat di-upgrade. Penyimpanannya masih bisa diperluas melalui slot SATA 2.5″ dan kapasitas RAM-nya bisa diperluas hingga 24GB. Kami juga menyarankan untuk melakukan upgrade RAM sehingga laptop ini berjalan pada konfigurasi dual-channel untuk performa yang lebih optimal.
Main Spec. | ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (M513) |
CPU | AMD Ryzen™ 7 5700U Mobile Processor (12MB cache, up to 4.3 GHz)
AMD Ryzen™ 5 5500U Mobile Processor (11MB cache, up to 4.0 GHz) |
Operating System | Windows 10 with Office Home & Student 2019 Pre-Installed
Free upgrade to Windows 11 |
Memory | 8GB DDR4 3200MHz RAM (upgradable up to 24GB) |
Storage | 512GB M.2 NVMe™ PCIe® SSD
Additional 2.5” SATA expansion slot |
Display | 15.6″ (16:9) IPS-Level FHD (1920×1080), 144Hz, 3ms, Adaptive Sync
15.6″ (16:9) IPS-Level FHD (1920×1080), 240Hz, 3ms, Adaptive Sync |
Graphics | AMD Radeon Integrated GPU |
Input/Output | 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-C, 2x USB 2.0 Type-A//1x HDMI 1.4, 1x 3.5mm Combo Audio Jack, Micro SD card reader |
Camera | 720p HD Camera |
Connectivity | Wi-Fi 6(802.11ax), Bluetooth 5.0 (Dual band) 2*2 |
Audio | Built-in speaker, Built-in microphone, harman/kardon certified |
Battery | 42WHrs, 3S1P, 3-cell Li-ion |
Dimension | 35.98 x 23.53 x 1.86 ~ 1.86 cm |
Weight | 1.8Kg |
Colors | Indie Black, Transparent Silver, Hearty Gold |
Price | Rp11.299.000 (Ryzen 5 variant)
Rp12.299.000 (Ryzen 7 variant) |
Warranty | 2 tahun garansi global + 1 Tahun ASUS Perfect Warranty |